Friday, May 3, 2024

Ujian Dalam Kehidupan

Konten [Tampil]

Ujian merupakan bentuk tanda cinta dan kasih sayang Allah kepada hamba-Nya. Setiap manusia akan diberikan ujian dalam kehidupannya dengan berbagai bentuk dan tingkat kesulitannya. Kadang bagi sebagian orang, ujian atau musibah dianggap sebagai tanda murka dari Allah. Namun, kenyataannya tidak demikian, justru setiap ujian yang datang adalah jalan Allah untuk mengangkat derajat manusia di sisi-Nya. Dengan kesabaran dan keikhlasan dalam menjalani ujian, Allah akan memberikan ganjaran pahala berlipat ganda.

Kita bisa melihat dari kehidupan di sekitar kita, setiap individu memiliki ujian masing-masing. Ada yang sukses namun anak-anaknya sangat haus akan kasih sayang, ada yang hidupnya terlihat biasa tetapi memiliki anak yang sukses.

Selain itu, ada yang sukses secara materi tetapi kehilangan orang tua, atau yang berbakti kepada orang tua namun memiliki keterbatasan finansial. Pernah kita melihat seorang suami yang sholeh tetapi istrinya jauh dari Allah, begitu juga sebaliknya. Ada yang telah melewati perjuangan untuk mencapai sukses menurut pandangan manusia, atau yang memiliki kecukupan finansial tetapi kesulitan mencari kebahagiaan.

Setiap ujian yang dimiliki setiap orang berbeda-beda, namun yang sangat penting adalah bagaimana kita menyikapi kehadiran ujian tersebut. Memahami makna ujian sebagai proses untuk memperbaiki dan mendekatkan diri kepada Sang Khalik. Melalui ujian, kita dilatih untuk bersabar dan selalu berbaik sangka kepada Allah Ta'ala.

Selain itu, melalui ujian kita diajarkan untuk bersyukur kepada Allah daripada mengeluhkan keadaan saat ini. Dengan memahami dan menerima semua proses perjalanan hidup, kita dapat melapangkan hati dan pikiran bahwa Allah Maha Mengetahui yang terbaik bagi hamba-Nya.

Hikmah dalam sebuah ujian adalah sebagai sarana untuk menggugurkan dosa dan mendulang pahala bagi mereka yang sabar dan ikhlas dalam menjalaninya. Kita mengetahui bahwa semua ujian telah tertulis rapi di Lauh Mahfuzh, hanya bagi orang berakal yang mampu memahami ketetapan dari Allah.


"Tiada suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauh Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya." (QS Al Hadid: 22)


Tuesday, April 30, 2024

Curhatan Hatiku Pada-Mu

Konten [Tampil]

 

Pada sepertiga malam yang sangat sunyi, di dalam kamar aku masih terduduk di atas sajadah dengan hati penuh harapan kepada Allah, Sang Penguasa Alam. Kesunyian ini memberikan ketenangan bagi hatiku yang sedang penuh kegelisahan.

Berbagai masalah datang bertubi-tubi menimpa hidupku, ada perasaan kesepian, takut dan lelah berkepanjangan. Tak tahu harus bagaimana agar dapat menyelesaikan masalah ini. Kaki terasa berat untuk melangkah, ditambah pikiran yang begitu berkecamuk. 

Hanya kepada Allah, tempat terbaik bagiku untuk menceritakan semua yang membuat hati ini gundah. Di dalam do’a panjang aku berucap, “Ya Allah, Tuhan Pencipta Semesta Alam, aku seorang hamba yang begitu lemah dan rapuh hadir bersimpuh dihadapan-Mu. Aku merasa tidak sanggup untuk memikul beban ini seorang diri, bantulah hamba-Mu ini ya Rabb. Berilah aku kekuatan agar dapat melewati cobaan ini. Lapangkanlah dadaku agar dapat menjalani kehidupan ini dengan tenang dan sabar.”

Aku terus mengungkapkan semua kekhawatiran, ketakutan dan pengharapan yang tersimpan di dalam hati ini. Ada perasaan lega dengan mencurahkan seluruh isi hati ini kepada Allah Yang Maha Mendengar, selalu ada di sisiku setiap saat. Tanpa pernah meninggalkan hamba-Nya, walau aku sering lalai menjalankan perintahNya.

“Ya Allah”, ucapku dengan penuh harap, “berikanlah aku petunjuk dan tetap bimbinglah aku agar ada penyelesaian terbaik dengan semua permasalahan yang ada. Hanya Engkaulah satu-satunya tempatku mengadu. Hanya kepada-Mu aku berharap, tiada ada daya dan upaya selain kekuatan-Mu. Engkaulah yang Maha Mendengar dan Mengabulkan do'aku." 

Setelah menghabiskan waktu berbincang mesra kepada Allah, hatiku merasa menjadi lebih tenang. Aku tahu meskipun saat ini masalah-masalah yang ada belum dapat terselesaikan, tapi setidaknya aku sekarang merasa tidak sendirian lagi di dalam perjuangan ini.

Ada Allah yang akan selalu menemaniku, mendengarkan setiap curahan hati dan memberikan kekuatan dalam menghadapi setiap cobaan yang datang. Dengan penuh keyakinan, aku akhiri do'a panjang dengan bersujud syukur di atas sajadah kepada Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

 

 

Thursday, April 25, 2024

Mulai Membuka Diri

Konten [Tampil]

 

Aku Dina, singlemoms dari tiga orang anak. Tahun ini memasuki tahun kelima sejak kepergian almarhum ayah anak-anak. Kesedihan dan kehilangan dari satu sayap, bagaikan pohon tumbang yang tak mungkin bisa tumbuh lagi. Trauma ini menyebabkan aku mengalami depresi dan anxiety disorder yang berakhir di meja konsultasi psikiater dan psikolog, dengan berbagai terapi. Butuh waktu yang panjang bagi Dina menerima jika kekasih hatinya telah pergi untuk selamanya.

Seiring waktu berjalan, Dina akhirnya bisa keluar dari gua kedukaannya. Dengan mencoba bekerja di luar rumah, bermula menjadi guru relawan di sebuah taman kanak-kanak yang tidak jauh dari rumahnya. Dengan berinteraksi dengan murid sedikit banyak telah membantu Dina dapat melupakan duka dan kesedihannya. Murid taman kanak-kanak yang begitu polos sangat membantu Dina mengobati kesedihan dan mengisi waktu luangnya. Sejak itu hari-harinya dipenuhi keceriaan wajah anak-anak yang selalu banyak cerita dan permintaan. Walau aktivitasnya melelahkan tapi ada nilai kebahagiaan yang tak dapat diukur dengan apapun. Dina harus bekerja keras agar dapat mencukupi kebutuhan hidup dia dan ketiga orang anaknya.

Melalui pertolongan teman almamater dari almarhum suaminya, Dina akhirnya mendapatkan pekerjaan dengan penghasilan yang membantu mencukupi finansial keluarga. Dina sadar kalau saat ini, dia adalah kepala rumah tangga dan tulang punggung bagi ketiga anak-anaknya. Sejak pagi hingga sore waktu Dina dihabiskan berkutat dengan pekerjaan di kantor, sepulang kantor dan saat tiba di rumah hanya sebagai tempat untuk melepaskan lelah.

 Tok .. tok .. Dina mengetuk pintu rumah sambil mengucapkan salam, "Assalamualaikum, ibu pulang."

"Wa'alaikumsalam, jawab Alif begitu membuka pintu untuk sang ibu. Alif anak bungsu Dina yang menemaninya di rumah, sedangkan kedua putrinya tinggal di kota Bandung melanjutkan kuliah di sebuah perguruan tinggi.

"Ibu, capek ya?" tanya Alif. Dinapun menganggukkan kepalanya.

"Aku ambilkan minum untuk ibu ya .. ucap Alif sambil berlalu ke dapur mengambil segelas air putih hangat.

 "Alhamdulillah, terima kasih dek" ucap Dina, disaat dia meletakkan kembali gelas di atas meja.

Kedua ibu dan anak itu duduk di meja makan sambil bercerita kegiatan harian mereka masing-masing. Ini sudah menjadi tradisi kebiasaan mereka sekeluarga duduk santai di ruang makan, membicarakan semua kejadian harian dan aktifitas apa yang akan dilaksanakan besok. Selepas kegiatan ini mereka langsung menuju kamar masing-masing untuk beristirahat. 

Dinapun bersiap menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya agar terasa segar dan nyaman di saat istirahat malam.  Selepas itu, Dina langsung membaringkan tubuhnya sambil membuka aplikasi media sosial yang ada di gawainya. Ada perasaan sepi yang melanda dihatinya takkala malam hari tiba. Hanya dengan menulis di diary kesayangan sebagai obat penghibur hatinya. Buku diary ini awalnya sebagai tugas rutin Dina, merupakan bagian dari salah satu sesi terapi yang diberikan oleh seorang terapis. 

Sekarang menulis diary sudah menjadi candu baginya, menuangkan  semua perasaan hati yang sedang sedih, bahagia, marah dan kecewa. Begitu juga dengan rasa merindu yang begitu mendalam pada almarhum, tapi apalah daya merindukan kepada yang telah tiada. Tak jarang air matanya telah membasahi buku diarynya. Semua ini sering terjadi, entah apa ada obatnya. Kadang terbersit dihatinya, mengapa semua harus terjadi begini?

Dalam keheningan, terdengar bunyi suara notifikasi dari gawai Dina, ternyata ada yang memberikan respon pada postingan baru diupload. Dina membaca nama tersebut : "Yanto", orang yang tidak begitu dikenal tapi Dina mengetahui laki-laki itu merupakan teman seangkatan masa SMA. Dina memberanikan diri berselancar membuka profil Yanto,  postingan terbaru laki-laki itu yang sedang traveling ke Yogyakarta. Rasa penasaran Dina muncul setelah mereka saling membalas komentar di sebuah media sosial. Pembicaraan mereka berlanjut melalui japrian, mereka terlibat percakapan pembuka saling bertanya kabar. "Gimana kabarnya pak ?" tanya Dina. "Alhamdulillah baik, sekarang tinggal dimana bu", Yanto membalas dengan pertanyaan balik kepada Dina. Dinapun menjawab, "saat ini masih tinggal di Bogor, kamu sedang pergi liburan ya?". "Asyiknya bisa traveling kemana-mana".

Percakapan mereka berdua terus berlanjut dengan menceritakan kenangan masa SMA, guru dan sekolahan hingga menceritakan keluarga masing-masing. Ada kebahagiaan tersendiri yang Dina rasakan ketika terlibat percakapan panjang dengan Yanto. Dina tidak mengetahui jika teman SMA nya ini sudah berpisah dari pasangannya. Diakhir pembicaraan Yanto pun bertanya "Apa nanti boleh lanjut bicara melalui whatsapp Din ?" Dina mengetik membalas, "silahkan". "Tahu nomor whatsappnya tidak?", lanjut Dina. Yanto membalas:  "Ada di grup Alumni SMA, apa nomor yang sama ?". Dina menjawab : "iya, nomor yang sama".

Semasa SMA Dina terkenal anak yang sangat eksklusif dan tertutup pergaulan dengan lawan jenis. Kehidupan masa SMA hanya diisi dengan berkutat dengan buku dan buku, untuk pergaulan dengan teman-temannya hanya sebatas urusan pelajaran dan organisasi sekolah. Masa SMA dia tidak seperti anak remaja seangkatannya yang memiliki begitu banyak kenangan indah termasuk kisah asmara.  Ada kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri bagi Yanto, bisa saling berkomunikasi dan berbagi dengan Dina, karena dulu masa SMA tidak ada anak laki-laki yang berani untuk mendekati Dina. Dinapun merasa ada yang beda ketika bisa saling berkomunikasi dengan sosok yang bernama laki-laki. Selama ini Dina berusaha agar tidak terlalu berhubungan dekat dengan para lelaki. Bisa jadi belum siap untuk membuka hatinya untuk orang lain dan menjaga tidak terjadinya fitnah hubungan seorang janda dengan sosok yang bernama lelaki.

Untuk saat ini Dina merasa Yanto sebagai teman ngobrol yang asyik, kebetulan mereka berdua memiliki status yang sama. Sejak percakapan di media sosial itu, Dina dan Yanto jadi lebih intensif walau hanya sekedar menanyakan kabar dan selalu ada bahan obrolan baru yang mereka bicarakan. Lambat laun, timbul rasa kenyamanan yang terhubung diantara mereka berdua. Saat Dina merasa gundah pasti akan menceritakan dan meminta saran kepada Yanto begitu juga sebaliknya dengan Yanto.

Hadirnya sosok Yanto dalam keseharian, mengubah suasana hati Dina yang selama ini merasakan adanya kesunyian menjadi penuh cerita dan canda tawa. Dina tidak mengetahui apakah Yanto merasakan seperti hal yang sama dengannya. Hubungan mereka semakin dekat dan selalu diisi dengan hal-hal baru diantara mereka. Usia Dina dan Yanto bukan usia muda lagi sehingga muncul rasa malu pada diri Dina, jika mereka sampai terlibat dalam hubungan asmara atau hubungan percintaan. Tapi cinta itu tidak pernah memandang usia, status dan kedudukan seseorang. Belum ada percakapan serius terkait kelanjutan status hubungan diantara mereka berdua.

"Mungkinkah Dina jatuh cinta lagi?"

Saturday, April 13, 2024

Perempuan Tangguh Itu, Aku Part 1

Konten [Tampil]

 

Di sebuah kota kecil yang terletak di bawah kaki gunung Salak, hiduplah seorang ibu dengan ketiga anaknya. Sebut saja Alya namanya, beliau seorang wanita yang sangat lembut dan begitu tangguh.

Sejak kepergian sang suami tercinta, Alya harus memenuhi kebutuhan hidup dan menjaga ketiga buah hatinya. Bagi Alya yang selama ini berperan sebagai ibu rumah tangga merupakan tantangan terbesar baginya dalam melanjutkan kehidupan yang fana ini.

Begitu banyak rintangan dan hambatan yang dialami Alya, namun tidak melemahkan semangatnya sama sekali. Meskipun luka kehilangan yang Alya rasakan belum pulih, tapi harus menghadapi cobaan yang terus datang bertubi-tubi menghampirinya.

Hanya Allah tempat terbaik baginya untuk menceritakan semua keluh kesah, kegelisahan hati, dan semua masalah hidup yang ada. Di sepertiga malam merupakan waktu favorit bagi Alya untuk berkasih mesra kepada Sang Khalik, suasana sunyi dan tenang dapat menjernihkan hati dan pikiran yang berkecamuk.

Bermula dari keinginan Alya untuk mendapatkan penghasilan tambahan dalam mempersiapkan tabungan pendidikan bagi ketiga anaknya yang akan melanjutkan pendidikan hingga ke tingkat perguruan tinggi. Pada saat itu, Alya begitu tertarik dengan bisnis berbasis syariat Islam yang begitu populer.

Tapi itu semua menjadi awal petaka baginya, dari investasi rumah, investasi kaveling qurban dan kaveling garam berbasis syariat yang melakukan penipuan kepada para investornya termasuk Alya.  

Alya tidak berpengalaman dalam bidang bisnis perumahan ataupun bisnis lainnya. Tanpa berkonsultasi kepada seseorang yang telah berpengalaman, Alya langsung mencoba mengikuti investasi tersebut. Pada saat itu, dia hanya berpikir agar dana yang ada bisa diperuntukan menambah pendapatan keluarga.

Melalui seorang teman yang datang menawarkan perumahan dengan manajemen berbasis syariat Islam, dari penjelasannya bahwa tidak ada sistem riba dan denda yang telat pembayaran bagi yang melakukan pembelian secara mencicil. Alyapun tertarik dengan bisnis tersebut, mungkin terinspirasi dari hunian perumahan Islami yang telah popular. Sehingga tanpa berpikir panjang Alya membeli satu unit rumah dan langsung menginvestasikan dana pensiunan peninggalan dari sang suami.

Dengan melakukan pembayaran uang muka, dilanjutkan melunasi pembayaran untuk pembelian satu unit rumah sehingga Alya sudah dapat memilih area kaveling yang diinginkan. Agen pemasaran perumahan tersebut, menjanjikan dan merencanakan berdirinya bangunan rumah milik Alya yang akan diselesaikan dalam kurun waktu  3 bulan lamanya.

Memasuki bulan ketiga, belum ada kabar berita terkait proses pembangunan rumah yang dijanjikan para pengembang perumahan tersebut. Alya hanya berkomunikasi kepada agen pemasaran melalui percakapan pada aplikasi WhatsApp, jawaban dari agen tersebut menyatakan sedang proses penyelesaian.

Hati Alya mulai gelisah dan berkecamuk, sehingga memicu kambuhnya gangguan kecemasan yang telah lama dialaminya. Hanya kepada Allah saja, tempat bagi Alya untuk mencurahkan semua kegelisahan hati dan memohon petunjuk jalan keluar bagi semua hal yang terjadi.

Dalam do’a panjangnya setiap sepertiga malam, Alya memohon kepada Allah agar diberikan solusi dan kemudahan untuk semua permasalahan yang sedang dihadapinya. Dengan berberat hati, akhirnya Alya menceritakan kepada kedua orang tua dan saudaranya, bahwa dia mengalami penipuan dari sebuah perusahaan pengembang perumahan.

Kedua orang tua Alya hanya dapat memberikan nasehat agar dia berserah diri kepada Allah atas musibah yang terjadi dan meminta kepada saudara laki-lakinya untuk membantu proses penyelesaian untuk pengembalian dana pembelian kepada pihak pengembang perumahan.

Butuh proses panjang bagi Alya untuk mendapatkan pengembalian dana yang telah dibayarkannya. Dari perjanjian yang tertulis dari pihak pengembangan, mereka akan melakukan pengembalian dana melalui 3 kali tahapan pencicilan. Pada proses tahapan pertama, sudah sangat menguras tenaga dan pikirannya.

Begitupun tahapan kedua, Alya harus bertahan lama hingga malam hari berada di kantor pemasaran perumahan agar dananya segera dicairkan. Dengan alasan telah melewati jam kerja, mereka tidak melayani permintaan tersebut. Padahal Alya sudah mendatangi kantor tersebut tepat di jam kerja. Hanya saja agen pemasaran yang mengulur-ulur waktu dalam melakukan pelayanan.

Alya harus kembali ke rumah dengan tangan kosong, tapi itu semua tidak membuatnya patah semangat untuk memperjuangkan hak miliknya. Dengan tetap berkeyakinan bahwa Allah pasti akan membantu orang yang tertindas. Pada keesokan harinya, di awal jam kerja, Alya sudah duduk manis diruangan kantor pemasaran perumahan sambil menunggu kedatangan agen pemasaran yang telah menjanjikan pengembalian dana tahap keduanya.

Untuk pengembalian tahap terakhir belum ada keterangan lebih lanjut dari agen pemasaran tersebut, tapi Alya telah menyusun strategi jika mengalami hambatan. Dengan bantuan saudaranya, Alya akan langsung bertemu dengan pemilik dari perusahaan perumahan tersebut.

Pada saat itu merupakan akhir tahun 2019, tentunya akan banyak hari libur dibandingkan hari kerja. Alya khawatir jika sebelum akhir tahun pengembalian dana belum dilakukan, akan ada kebijakan baru sehingga terhambatnya pencairan dana.

Dengan kekuatan do’a Alya dan orang tuanya, pemilik perusahaan tersebut menjanjikan pengembalian dana sebelum tanggal 25 Desember 2019 dengan memberikan jaminan berupa sertifikat hak milik rumah dari pemilik perusahaan. Alhamdulillah, do’a-do’a panjang bisa menembus langit sehingga dana pengembalian tahap terakhir telah ditransferkan melalui rekening bank milik Alya.

Wednesday, April 3, 2024

Tips Mudik Lebaran Sehat dan Aman Bersama Keluarga

Konten [Tampil]

Mudik merupakan tradisi unik yang sangat melekat bagi masyarakat Indonesia. Biasanya mudik sering dilakukan mendekati hari Raya Idul Fitri sehingga jalanan menjadi begitu ramai dan padat, tidak jarang juga lalulintas mengalami kemacetan yang panjang.

Selama perjalanan mudik dibutuhkan stamina yang tinggi, karena kita sangat rentan mengalami berbagai masalah kesehatan. Beberapa masalah kesehatan bagi pemudik diantaranya kelelahan, mabuk diperjalanan, sembelit, diare, infeksi saluran pernafasan atas (ISPA) dan Flu.

Pada artikel berikut ini akan membahas lebih jauh tentang tips sehat dan aman yang dapat kita dan keluarga gunakan selama melakukan perjalanan mudik, agar berjalan lancar dan dapat merayakan hari lebaran bersama keluarga tercinta.

Tips Melakukan Mudik Lebaran Sehat dan Aman

Untuk mencegah terjadinya masalah kesehatan atau penyakit selama melakukan perjalanan mudik, ada baiknya lakukan beberapa tips ini agar kita dapat melakukan mudik lebaran dengan sehat dan aman.

1.       Persiapakan Rencana Perjalanan dengan Matang

Pentingnya mempersiapkan jauh-jauh hari rencana perjalanan mudik kita. Hindari melakukannya dalam waktu yang mendesak, paling tidak persiapkanlah seminggu sebelum waktu keberangkatan.

Mulailah membuat perencanaan perjalanan, dari barang-barang yang akan dibawa, kendaraan yang akan digunakan, obat-obatan pribadi dan termasuk rute perjalanan yang akan dilalui. Hal terpenting jika kita menggunakan kendaraan pribadi, pastikan melakukan pengecekan kelayakan kendaraan dalam kondisi baik.

2.       Menjaga Pola Makan yang Sehat

Usahakan selama melakukan perjalanan untuk memilih makanan sehat yang akan kita konsumsi pada saat sahur dan berbuka puasa. Sebaiknya membawa bekal makanan yang akan kita konsumsi selama perjalanan mudik, selain hemat dan dapat dipastikan kehigeinisannya.

Perbanyaklah mengkonsumsi air putih agar terhindari dari dehidrasi, karena selama perjalanan mudik pastinya akan menghadapi kemacetan yang panjang. Selain itu kondisi cuaca yang sangat panas, dapat mengakibatkan resiko dehidrasi.

3.      Menerapkan Protokol Kesehatan

Perlunya, tetap menerapkan protokol kesehatan selama melakukan perjalanan mudik agar dapat mencegah terjangkitnya berbagai penyakit. Hal ini rentannya imunitas tubuh kita selama melakukan perjalanan, tetaplah menggunakan masker, menghindari kerumunan, mencuci tangan menggunakan sabun dan air atau hand sanitizer.

4.       Istirahatlah Saat Merasa Lelah

Bila perjalanan mudik menggunakan kendaraan pribadi, sebaiknya beristirahatlah jika merasakan kantuk dan lelah. Telah banyak rest area yang disediakan termasuk posko khusus yang dapat digunakan untuk beristirahat ataupun tidur sejenak. Agar dapat terjaga dan fokus saat berkendara, sehingga menghindari kita dari resiko kecelakaan selama perjalanan mudik.

5.      Mempersiapkan Obat-obatan Pribadi

Bagi yang memiliki riwayat penyakit, sebaiknya mempersiapkan kebutuhan obat-obatan yang dikonsumsi. Selain itu mengatasi resiko terjadinya masalah penyakit selama perjalanan, bawalah obat-obatan yang diperlukan seperti obat mabuk perjalanan, obat sakit kepala, obat anti masuk angin dan suplemen tubuh.

Penting juga mempersiapkan perlengkapan pertolongan pertama (P3K) yang sesuai dengan kebutuhan perjalanan kita dan letakkan pada tempat yang mudah diakses.

6.       Kelola Stres Saat Mudik

Mudik pastinya menempuh jarak jauh dan mengalami kemacetan lalulintas yang panjang. Hal ini menyebabkan seseorang akan mudah terpancing emosi dan memicu munculnya stres.

Sebaiknya selama berkendara sambil mendengarkan musik atau melakukan teknik relaksasi sederhana, dengan mengambil napas yang dalam kemudian menghembuskannya secara perlahan dan lakukan secara berulang.

 

Penutup

Selama perjalanan mudik perlunya kita tetap mematuhi aturan lalulintas, pentingnya menjaga kesehatan dan stamina tubuh serta kesehatan mental kita, agar terhindar dari resiko kecelakaan. Dengan melakukan beberapa tips diatas, kita dapat melakukan perjalanan mudik dengan lancar hingga sampai pada tujuan dan dapat berkumpul dengan keluarga.  

Monday, April 1, 2024

Cara Memperbaiki Perubahan Suasana Hati Saat Menstruasi

Konten [Tampil]

 

Foto: Pexels-Liza Summer

Memasuki masa menstruasi, biasanya wanita banyak yang mengalami sindrom pramenstruasi (PMS) dengan berbagai gejala. Gejala tersebut dapat berupa perubahan pada fisik, perilaku dan emosi. Ada juga yang mengalami keram pada perutnya,  nyeri pada payudara, sakit kepala, mengalami perubahan nafsu makan, mudah lelah, menangis tanpa penyebabnya, mudah marah, dan lain-lain.

Tak jarang juga pada wanita yang mengalami PMS, dapat menyebabkan perubahan suasana hatinya. Perubahan suasana hati sering terjadi tiba-tiba dan tanpa tahu penyebab yang jelas. Bisa jadi, mungkin mengalami menangis, merasa sedih, lebih mudah marah, ataupun mengalami kemurungan tidak seperti biasanya. Gejala PMS merupakan hal yang wajar terjadi, tetapi bagaimana jika gejala PMS ini dapat memengaruhi kehidupan sehari-hari? Oleh karena itu, perlunya kita mengetahui cara mengatasi perubahan suasana hati agar hal ini tidak mengganggu aktivitas harian.

Penyebab Perubahan Suasana Hati Saat Menstruasi

Penyebab dari perubahan suasana hati saat menstruasi belum diketahui secara pasti. Akan tetapi ada beberapa faktor yang dapat memicu terjadinya hal tersebut, salah satunya adalah adanya perubahan hormonal saat wanita mengalami menstruasi. Dengan adanya peningkatan kadar hormon estrogen pada wanita dapat memicu terjadinya PMS. Naik-turunnya kadar hormon estrogen yang terjadi sepanjang masa siklus menstruasi juga dapat menyebabkan muncul gejala PMS yang lainnya.

Selain itu adanya perubahan serotonin yaitu zat kimia pada otak yang berfungsi mengatur suasana hati seseorang. Berkurangnya kadar zat serotonin dapat menyebabkan terjadinya perubahan suasana hati misalnya rasa gelisah yang berlebihan, perasaan sedih dan mudah tersinggung, dan mengidam makanan tidak seperti biasanya.

Selain itu perubahan suasana hati pada saat PMS dapat dipengaruhi oleh berbagai hal misalnya, kondisi cuaca yang mendung dapat menyebab hati kita menjadi gundah gulana dikarena rendahnya hormon endorfin atau faktor sistem imunitas pada tubuh yang sedang mengalami penurunan. Faktor stres, juga dapat memperburuk perubahan suasana hati kita pada saat PMS.

Cara Memperbaiki Perubahan Suasana Hati  Saat Menstruasi

Menerapakan pola hidup yang sehat adalah merupakan cara yang terbaik dalam menstabilkan dan meningkat perubahan suasana hati saat menstruasi. Berikut beberapa cara memperbaiki perubahan suasana hati saat menstruasi.

1. Mengelola stres dengan baik

Stres dapat memperburuk perubahan suasana hati. Apabila kita sering mengalami perubahan suasana hati sebelum  memasuki masa menstruasi, ada baiknya melakukan aktivitas yang menyenangkan dan menyehatkan seperti menonton, melakukan latihan teknik pernafasan ataupun yoga untuk menenangkan pikiran dan tubuh.

2. Konsumsi makanan yang sehat

Konsumsilah makanan yang sehat dan bergizi seimbang yang mengandung karbohidrat kompleks, serat tinggi, protein dam omega 3. Batasi mengonsumsi makanan yang tinggi kadar garam, gula, dan lemaknya. Hindari minuman yang mengandung kafein untuk mengurangi keluhan pada pencernaan, seperti mual dan kembung yang membuat makin tidak nyaman.

3. Berolahraga secara teratur

Tetaplah berolahraga, meski tubuh merasa tidak nyaman. Dengan berolahraga dapat membantu meregangkan otot dan melancarkan peredaran darah sehingga melancarkan aliran oksigen pada seluruh organ tubuh.

Selain itu gerakan pada saat kita berolahraga mampu melepaskan hormon endorfin, dimana hormon ini dapat memperbaiki kualitas tidur dan perubahan suasana hati menjadi lebih baik. Olahraga ringan yang kita lakukan secara teratur dapat membantu meredakan perasaan sedih, dan cemas pada masa menstruasi.

4. Tidur yang cukup

Berkurangnya waktu tidur kita dapat memperburuk suasana hati menjelang masa menstruasi. Tidur yang cukup membantu tubuh menjadi lebih santai, usahakan kita tidur setidaknya 7-8 jam setiap malamnya.


Penutup

Dengan berupaya menerapkan pola hidup sehat, diharapkan perubahan suasana hati dapat diatasi dengan baik. Sehingga tidak mengganggu aktivitas sehari-hari pada masa menstruasi. Jika kita mengalami gejala sindrom pramenstuasi yang sangat berat, sebaiknya segeralah berkonsultasi kepada dokter.


Kiat Orang Tua Menghadapi Anak Gagal Dalam Ujian

Konten [Tampil]

 

Kegagalan merupakan suatu hal yang wajar bagi setiap manusia, namun bukan berarti dengan sebuah kegagalan menjadikan kita menyerah dan tidak bersemangat. Bisa jadi kegagalan yang kita alami saat ini merupakan awal dari sebuah keberhasilan.

Sepertihalnya dengan anak, pastinya pernah mengalami sebuah kegagalan. Kegagalan yang dialami anak bukanlah merupakan suatu hal yang buruk, sebab setiap anak memiliki proses yang berbeda dalam hidupnya. Ada sebagian anak yang dalam proses hidupnya berjalan tanpa hambatan tetapi ada juga anak yang harus menjalani jatuh bangun dalam mencapai keberhasilannya.

Begitujuga dalam pendidikannya, anak tidak selalu akan mendapatkan hasil yang terbaik. Ada saatnya anak mengalami kegagalan dengan apa yang sudah pernah mereka persiapakan dengan baik. Sebagai orangtua, kita mungkin merasa bingung bagaimana cara terbaik dalam menangani situasi ini. Sikap seperti apa yang harus kita lakukan menghadapi anak yang gagal dalam ujian? Simak berikut penjelasannya.

Sikap Orang Tua Menghadapi Anak Gagal Dalam Ujian

1.    Berikan rangkulan dan senyuman

Kita pasti akan merasakan kecewa pada saat mengalami kegagalan, tapi pastinya anak jauh lebih merasakan kekecewaan di saat gagal dalam ujian sekolahnya. Hal ini membuat anak akan merasa takut untuk bertemu kedua orang tuanya. Maka kita tidak perlu memarahinya, agar tidak membuat anak merasa terus mengalami kegagalan dalam setiap ujian yang dihadapinya. Tunjukkan sikap terbaik sebagai orang tua kepada anak bahwa kita selalu ada untuk mereka di saat merasa terpuruk dengan memberikan rangkul dan senyuman. Sehingga anak tidak merasa sendiri dalam menghadapi kegagalannya.

2.   Perlunya memberi pengertian dan pemahaman kepada anak

Orang tua perlu memberi pemahaman kepada anak bahwa setiap orang pasti pernah mengalami sebuah kegagalan dalam hidupnya. Kegagalan yang dialaminya merupakan sebuah proses yang harus anak tempuh dalam meraih kesuksesan. Sebuah kegagalan tidak menjadikan seseorang nampak buruk, namun jadikan kegagalan sebagai batu loncatan bagi anak agar dapat berdiri di masa depannya nanti.

3.     Memberikan waktu bagi anak agar dapat meluapkan emosional

Kegagalan merupakan bagian dari realitas hidup yang harus hadapi sehingga sebagai orangtua perlu membantu anak untuk bercerita mengungkapkan perasaannya saat menghadapi kegagalan dan seperti apa emosi yang ada di dalam dirinya. Berusahalah menjadi pendengar yang baik bagi anak, sehingga anak tidak memendam semua perasaan emosinya sendiri. Hal ini, sangat efektif membantu anak dalam mengatasi stres yang terjadi pada dirinya.

4.      Mengingatkan anak agar tidak berkepanjangan dalam kesedihan

Merasa sedih pada saat mengalami kegagalan merupakan suatu yang wajar, tapi tidak baik jika kesedihan yang terlalu berkepanjangan. Maka orang tua perlu mengingatkan kepada anak bahwa kita tidak perlu terlalu bersedih tapi segeralah bangkit ketika menghadapi kegagalan.

5.     Beri motivasi pada anak

Terlalu berlebihan membahas kegagalan, akan membuat anak merasa tertekan dan tidak berharga. Anak yang mengalami kegagalan bukan penghiburan yang mereka butuhkan tapi yang mereka butuhkan hanyalah motivasi untuk bangkit. Tugas orang tua yang paling penting, dengan terus mendampingi, memberikan dukungan dan semangat sehingga memotivasi anak agar dapat mencapai hasil yang lebih baik.


Penutup

Demikianlah kiat yang perlu orang tua perhatikan saat menghadapi anak yang gagal dalam ujiannya, selain itu orang tua perlu merasa bersyukur dan menghargai setiap usaha yang telah dilakukan oleh anak. Bukan hasil yang kita lihat tapi bagaimana proses yang telah dijalani anak selama ini. Tetap dampingi dan berikan motivasi kepada anak sehingga mereka tidak merasa sendirian dalam menjalani bagian dari realitas hidupnya.